
EPISODE MATI
Cinta dan duka itu tampak serupa tapi tak sama dan tak dapat dipisah. Ada yang bilang keduanya seperti kali dan sungai. Mungkin hal itu bisa dikatakan benar, arti relatif. Sebab cinta dan duka berasal dari sebuah noktah kecil yang tepatnya berada di pusat hati, lalu muncul apa yang dinamakan ´rasa´ dan menyebar ke seluruh tubuh makhluk yang bernyawa, yakni manusia. Tubuh pun merespon aliran itu hingga bereaksi. Sama halnya dengan energi gerak yang dapat mengahasilkan energi listrik seperti halnya dinamo pada sepeda pedal yang mampu menghidupkan lampunya. Mungkin (analogis) cinta dan duka pun seperti itu. Cinta bisa membuat seseorang meneteskan air mata. Duka pun demikian juga, sama meneteskan air mata.